Demi Kemaslahatan, Penyelenggaraan MTQ XII Tangsel Ditutup Cepat

Terkini.id, Tangsel – Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XII Kota Tangerang Selatan (Tangsel), akhirnya dipercepat penutupannya dari jadwal. 

Penutupan singkat diluar jadwal tersebut dilakukan menyusul adanya sorotan sejumlah pihak mengenai kegiatan lomba yang digelar di Kawasan Pemkot Tangsel saat PPKM Darurat.

Baca juga: Dapat Bantuan 50 Tabung Oksigen, Pemkot Tangsel Fokuskan untuk Kebutuhan RS Serpong Utara

Penanggungjawab acara MTQ XII Tangsel, Abdul Rojak saat dikonfirmasi wartawan mengaku akan mempercepat berlangsungnya acara lomba.

Baca juga : Lomba MTQ Saat PPKM Darurat di Tangsel Jadi Sorotan

Meski, kata Rojak, semula rencana penyelenggaraan itu dimulai pada tanggal 2 Juli hingga Senin 5 Juli 2021. Kini penutupannya dipercepat menjadi 4 Juli 2021.

Baca juga: PSI Targetkan 1 Juta Porsi Rice Box untuk Warga Isoman di 100 Kota dan Kabupaten

“Demi kemaslahatan, untuk ini karena sore hari lomba sudah selesai langsung kita lakukan penutupan. Semula mulai tanggal 2-5 Juli, jadi nanti sore ditutup,” terang Abdul Rojak di Balaikota Tangsel.

Meski begitu, Rojak menjelaskan, tempat lomba kini telah dibagi menjadi tujuh ruang. Diantaranya di ruang Blandongan, display, Masjid Al-I’tishom, gedung IIIA, gedung Kominfo, dan loby atau Plaza Rakyat.

MTQ ke XII melanggar SE Walikota Tangsel tentang PPKM Darurat.

Baca juga: Tingkatkan Literasi dan Kemampuan Guru Memasuki Dunia Digital, Pemkot Tangsel dan UT Melakukan Kerjasama

Sebelumnya, penyelenggaraan MTQ ke XII Tangerang Selatan disorot legislatif DPRD Tangsel. Pasalnya, penyelenggaraan tersebut dilakukan saat Tangsel tengah menerapkan PPKM Darurat.

Sekretaris Fraksi PSI DPRD Tangsel, Alex Prabu menilai penyelenggaraan MTQ XII tersebut terkesan dipaksakan lantaran terselenggara saat PPKM Darurat diberlakukan di Kota Tangerang Selatan.

Baca juga : Khawatir Lonjakan Isolasi Mandiri, PSI Buka Dapur Umum Jelang PPKM Darurat

“Harusnya penyelenggaraan ini tidak terjadi, apalagi Tangsel telah menerapkan PPKM Darurat. Seakan penyelenggaraan ini terkesan dipaksakan, atau tidak ngerti aturan atau bahkan disengaja,”terang Alex Prabu, Sabtu 3 Juli 2021 kemarin.

Informasi yang berhasil dirangkum, lomba MTQ XII Tangsel diikuti sekitar 300 orang. Sebanyak tujuh Kecamatan di Tangsel, masing-masing Kecamatan mengirimkan wakilnya 56 orang.

Bahkan, penyelenggaraan MTQ ke XII disebut-sebut terpaksa dilakukan lantaran rencana itu sudah dibahas matang sejak jauh hari sebelum PPKM Darurat. (Don).